Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Ide kreatif dibalik Buaya sang predator

pada tanggal 20 september 2012 saat mngunjungi situs VOA indonesia, saya membaca artikel yang berjudul kota Camilla di AS, Produsen kulit buaya bagi industri mode dunia, sungguh sangat kreatif, setiap masalah dijadikan peluang, ya itulah kiasan yang tepat untuk menggambarkan artikel itu. dengan ide yang tepat dan tekat yang kuat maka setiap masalah akan jadi peluang yang menguntungkan, contonhnya yang dilakukan oleh Mark Glass sang peternak ayam sekaligus pemilik peternakan buaya terbesar di Amerika.

Negara bagian Georgia dikenal karena produk-produk pertanian, perkebunan, dan peternakan yang memang lazim. Tapi di kota kecil Camilla, salah satu peternakan di negara bagian itu menghasilkan produk yang tidak lazim untuk memenuhi permintaan yang cukup besar di industri mode Eropa.

"kami peternak buaya dan ayam di Camillia, Georgia. Kami punya 20 bangunan yang kami jadikan kandang ayam, dan memelihara sekitar 100.000 buaya dipeternakan ini," ujar Mark Glass, sang peternak buaya.

SERATUS RIBU ?? Waaw.... ya benar, seratus ribu buaya reptil karnivora, kuat, penghuni rawa-rawa dan sungai-sungai di wilayah amerika selatan ini panjangnya bisa mencapai 4,5 meter dan beratnya 400kg, dan Mark Glass mengelola salah satu peternakan buaya terbesar di Amerika.

Awalnya Glass bukan peternak buaya, dia adalah seorang peternak ayam pada umumnya dan glass berpikir buaya bisa membantu memecahkan masalah yang dihadapi selama menjadi peternak ayam, yakni unggas yang mati, masalah itu masih menjadi masalah bagi semua para peternak ayam. masalah itu akan mengurangi keuntungan dan justru akan merugikan karena unggas yang telah mati tidak akan dijual lagi dan tidak boleh pula dibuang begitu saja, tapi masalah ini tidak menghalangi Glass untuk berpikir kreatif.

Biasanya sekitar lima persen ayam akan mati sebelum mencapai pasar. sebagian peternak akan membakar atau mengubur ayam-ayam yang mati itu. Dulu Mark Glass juga membakar ayam-ayam yang sudah mati itu, tetapi harga bahan bakar semakin mahal.

"jadi kami bereksperimen dengan buaya yang kami beri makan ayam mati dari peternakan ayam, sepengetahhuan saya tidak ada peternakan lain yang melakukan hal itu." ujarnya

Pada awalnya glass membeli sekitar 750 anak buaya yang kemudian dilepaskan ke dalam kolam berpagar. Seiring berjalannya waktu dan pertumbuhan buaya-buayanya, ia harus mengkaji ulang usahanya itu dan membuat bangunan untuk piaraan yang tidak lazim itu agar tidak menerobos keluar pagar.

setelah buaya yang dipiaranya semakin banyak maka muncul masal yang baru lagi, buaya-buaya itu membutuhkan lebih banyak ayam mati sebagai pakannya, dan lagi-lagi otak kreatif Glass tidak berhenti sampai sini, ia mulai berpikir itu untuk tujuan komersil dengan menjual daging dan kulit buaya.

sumber gambar

Oleh karna itu buaya piaraan Glass diberi makan dari pakan yang berprotein tinggi dan ayam mati dari peternakan, setelah mereka cukup dewasa mereka dipindahkan ke kolam yang khusus untuk buaya dewasa, dan setelah cukup besar buaya-buaya itu disembelih dan diambil kulitnya, setelah itu dipotong secara hati-hati, dijemur dilapangan terbuka, dan setelah kering kulit ini akan dikirim ke perusahaan-perusahaan penyamakan kulit di Eropa dan Asia di mana kulit-kulit ini akan diproses untuk menjadi berbagai produk yang super mewah.

ini adalah beberapa contoh produk yang berasal dari kulit buaya :
    ilustrasi Foto: Dana Aditiasari/Sindonews       Sepatu Sendal AA6
      sumber gambar                               sumber gambar

Memang sungguh cerdas dan kreatif Mark Glass dalam menghadapi setiap masalah yang dihadapi.
semoga kita semua dapat menjadi orang yang memanfaatkan masalah menjadi peluang, karena dengan begitu kita semakin dekat dengan keberhasilan :)

saya yakin di negeri kita yang sangat kaya ini mesih menyimpan berbagai sumber daya alam yang dapat menguntungkan, mudah untuk menemukannya tapi cukup sulit untuk merawatnya, jadi terkadang kita hanya mementingkan keuntungan untuk kita semata tampa memikirnkan dampaknya, saya berharap ide-ide kreatif dari kita semua dapat muncul agar dapat memanfaatkan secara optimal tampa perlu merusak apalagi mengancam suatu spesies yang ada, dengan begitu negeri kita ini akan tetap kaya akan sumber daya alam. :)

semoga informasi dari saya dapat memberikan inspirasi bagi anda.
terima kasih.














  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar